Pasca kemenangan melawan Persibo pada hari Minggu kemarin, tampaknya Semen Padang masih belum bisa bernafas lega. Pasalnya pada laga selanjutnya, Semen Padang akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion H. Agus Salim pada Sabtu tanggal 14 April 2012 pukul 15.30 WIB. Pertandingan tersebut akan menjadi pertandingan yang ke 13 bagi Semen Padang dan ke 12 bagi Persebaya.
Diperkirakan laga Big Match teresbut akan menjadi laga yang sangat seru dikarenakan merupakan penentu siapa yang akan menjadi pemimpin klasemen sementara di Indonesian Premier League musim 2011/2012. Jika Semen Padang dapat meraih kemenangan pada laga tersebut, maka jumlah point yang telah dikumpulkan menjadi 24 dan sekaligus akan semakin meninggalkan saingan terdekatnya, yaitu Persibo Bojonegoro yang telah mengumpulkan point sebanyak 20 point. Akan tetapi jika Persebaya yang menang, maka otomatis Persebaya akan menggeser posisi Semen Padang sebagai pemuncak dengan point 22 disusul Semen Padang dengan jumlah point 21.
Dalam pertandingan kali ini Semen Padang mendapatkan keuntungan dikarenakan bermain dihadapan publiknya sendiri yang otomatis akan menimbulkan semangat bertanding yang lebih. Ditambah lagi rasa percaya diri dari tim yang sedang meningkat dikarenakan modal kemenangan atas Persibo Bojonegoro dan terlebih lagi pada paruh musim pertama Semen Padang telah berhasil mengalahkan Persebaya dengan skor 1 - 0 di kandangnya. Akan tetapi kekalahan pada paruh msuim pertama tersebut dapat menjadi motivasi tersendiri bagi Persebaya untuk membalaskan dendamnya.
Dukungan pemain kedua belas sangat dibutuhkan oleh tim agar dapat memenangkan laga penentu tersebut. Dukungan untuk Semen Padang akan datang dari THE KMER'S yang tidak akan hanya melihat ketika tim kesayangannya tersebut berlaga. Dan tentu saja dengan dukungan tersebut diharapkan kemenangan dapat tercapai.
sumber : thekmers.com
Siapa yang tidak mengenal Facebook? Kebanyakan orang telah akrab dengan situs pertemanan tersebut, dari usia anak-anak sampai dewasa. Bahkan ada yang menganggap ketinggalan jaman kalau tidak memiliki akun di sana. Tidak ada salahnya jika orang-orang menggunakan Facebook, namun alangkah sayangnya jika situs pertemanan yang digunakan bukan merupakan produk asli Indonesia mengingat Indonesia memiliki potensi pangsa pasar yang besar. Itulah yang menjadi salah satu motivasi bagi Dola Indra (25), putra Agam, Sumatera Barat untuk menciptakan Cybermoslem.net, sebuah situs pertemanan berbasis Islam. Selain juga karena sudah dengan situs jejaring sosial yang ada, untuk menyebarkan Islam dan untuk mendapatkan profit.
Konsep yang dipakai CMnet (sebutan untuk CyberMoslem.net) menggabungkan 2 konsep jejaring sosial raksasa saat ini, yaitu Facebook dan Twitter. Pengguna seolah-olah menngunakan Facebook, tapi dengan tampilan Twitter. Situs ini sengaja dilengkapi berbagai fasilitas-fasilitas seperti kabar berita, kabar foto, forum, read Al Qur'an dan lain-lain dengan tujuan untuk membuat pengguna lebih memilih CMnet dibanding yang lainnya.
Perkembangan situs yang dirilis sejak tanggal 1 Agustus 2010 ini tidak main-main. Pasalnya tanggapan pengguna terhadap situs ini cukup antusias. Tercatat 22 hari sejak setelah dirilis, situs ini sudah memiliki lebih kurang 3.700 akun pengguna dan telah dikunjungi hampir 6 juta kali. Namun, itu semua tidak hanya berasal dari Indonesia, akan tetapi juga dari negara-negara Amerika, Hongkong, Mesir, Kuwait dan beberapa negara Eropa. Bahkan telah menjadi headline di situs Kompasiana, sebuah blog yang dikelola Kompas.
Akan tetapi semua itu bukanlah dilalui mulus-mulus begitu saja, melainkan dengan kerja keras. Dola menyebutkan situsnya tersebut telah menjadi target bagi 5.000 hacker. Salah satu yang terparah terjadi pada tanggal 13 Agustus 2010. CMnet lumpuh hampir semalaman dikarenakan serangan DDos, sebuah serangan terhadap komputer atau server dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan Source (Sumber) agar tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik dan mencegah pengguna lain memperoleh akses dari server yang diserang tersebut.
Melihat hal tersebut bukan tidak mungkin apabila kedepannya CMnet dapat menggeser Facebook selaku penguasa situs pertemanan. Apabila CMnet mampu bertahan terhadap berbagai serangan-serangan yang datang dan mempu menarik lebih banyak pengguna, mungkin esok yang CMnet-lah yang sering didengar dibanding Facebook.
Sudah tidak dapat dipungkiri lagi pendidikan adalah hal yang sangat dibutuhkan. Jika tidak ada pendidikan, mungkin pola pikir dari manusia akan kembali ke zaman purba dahulu. Namun pendidikan yang dimaksud bukanlah pendidikan yang hanya asal-asal. Perlu sebuah kualitas yang bagus dalam perwujudannya. Kualitas yang bagus salah satunya dibuktikan dengan adanya nuansa kompetitive atau persaingan yang sehat dalam pendidikan tersebut.
SMAN 10 Padang sebagai salah satu penyelenggara pendidikan telah berupaya mewujudkan hal tersebut. Salah satunya dengan mengadakan TENSAI (SMANTEN SCIENCE INVITAION) secara rutin tiap tahunnya. Dalam TENSAI, pelajar-pelajar dari berbagai tingkat sebagai objek dari pendidikan diberikan kesempatan untuk membuktikan kemampuannya kepada yang lainnya. Untuk membuat suasana yang kompetitive, pelajar-pelajar tersebut mengikuti TENSAI dengan membawa nama sekolah asal masing-masing. Selain itu, juga telah disiapkan hadiah bagi pemenang agar masing-masing dari mereka lebih termotivasi dan bersungguh-sungguh.
Suasana saat pendaftaran ulang
Tercatat sampai tahun 2012 ini, sudah 3 kali SMANTEN (Brand untuk SMAN 10 Padang) mengadakan TENSAI. Pada TENSAI 1th pesertanya ditujukan bagi pelajar tingkat SMA sederajat se-Sumatera Barat. Mata pelajaran yang diperlombakan adalah Sains (Fisika, Kimia, Biologi dan Matematika) dan Ekonomi. Sedangkan pada TENSAI 2nd pesertanya pelajar tingkat SMA sederajat se-Sumatera Barat, SMP se-Sumatera Barat dan SD se-Kota Padang. Untuk SMA sederajat yang diperlombakan mencakup pada Fisika, Kimia, Biologi, Matematika, Kebumian, Astronomi, Ekonomi dan Komputer, untuk tingkat SMP sederajat Matematika, Fisika, Bilogi dan IPS dan untuk tingkat SD sederajat yaitu Matematika dan IPA. Dan pada TENSAI 3rd sama seperti TENSAI 2nd, hanya saja terdapat beberapa penambahan bidang yang diperlombakan yaitu pada tingkat SMA sederajat menjadi Fisika, Kimia, Biologi, Matematika, Kebumian, Astronomi, Ekonomi, Komputer, Desain Grafis dan Animasi. Selain itu juga ada lomba media pembelajaran berbasis IT untuk guru dari seluruh tingkat.
Adapun alasan kenapa adanya penambahan tersebut karena SMAN 10 Padang sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional telah berkomitmen untuk menjadikan ICT sebagai icon dasarnya. Hal itu juga telah didukung oleh berbagai pihak untuk menjalin kerjasama dalam bidang IT. Lebih jauh, SMAN 10 Padang sebagai pioner SMA-SMA di Sumatera Barat berharao dengan adanya TENSAI ini daya saing pendidikan di Sumbar tidak hanya untuk di dalam saja, tetapi juga ke kancah Nasional bahkan Internasional,
Mungkin ruas jalan Sitinjau Lauik tidak begitu familiar di telinga masyarakat luar Sumatera Barat dan bahkan keberadaannya tidak diketahui, akan tetapi di kalangan masyarakat Sumatera Barat, Sitinjau Lauik merupakan salah satu tempat yang sangat dikenal dan favorit. Selain karena merupakan jalur transportasi, juga disebabkan begitu indahnya pemandangan yang ditawarkan ketika melewatinya.
Jalan penghubung antara Kota Padang dan Kota Solok ini berbatasan langsung dengan Jalan Raya Indarung, Padang. Berjarak lebih kurang 15 menit dari PT. Semen Padang dan 1 jam dari pusat Kota Padang. Jalan ini berada pada ketinggian lebih kurang 220 meter dari permukaan laut. Ketinggian tersebut menyebabkan suasana berhawa dingin.
Dari Sitinjau Lauik, kita dapat menikmati pemandangan Kota Padang secara langsung dilihat dari atas. Hamparan sebuah kota yang sangat jarang dilihat secara keseluruhan. Panorama yang sangat indah sekiranya dapat membuat pikiran menjadi fresh. Di pagi hari, sore hari dan malam hari dapat dirasakan kabut dan embun yang menandakan betapa bebasnya daerah ini dari polusi udara. Lampu-lampu rumah perkotaaan dan lampu kendaraan-kendaraan yang berada di bawah (Kota Padang) menambah pesona Sitinjau Lauik pada malam hari.
Sayangnya, jalan yang di apit tebing dan jurang ini masih belum mendapatkan perhatian yang khusus dari pemerintah. Hal tersebut ditandai dengan masih kurangnya pengaman pembatas jalan dengan jurang dan kurangnya lampu penerangan jalan. Hal tersebut tentu saja menyebabkan berbahayanya jalan tersebut mengingat akan rawannya kecelakaan yang akan terjadi. Kedepannya sangat diharapkan perbaikan dilaukan pemerintah baik dari infrastruktur keamanan maupun petugas yang akan membuat pengguna merasa nyaman.