Seandainya saya jadi presiden, kebijakan pertama yang saya ambil adalah mengutamakan masalah pendidikan bagi seluruh rakyat. Dengan begitu seluruh rakyat dapat mengenyam pendidikan baik dari tingkat SD, SMP, SMA sampai kepada perguruan tinggi. Kemiskinan terjadi karena rakyat tidak mempunyai penghasilan yang cukup dikarenakan tidak adanya pekerjaan yang layak. Hal itu terjadi karena rakyat itu sendiri belum siap memasuki dunia kerja karena tidak mempunyai dasar pendidikan dan keahlian yang dibutuhkan. Apabila rakyat mempunyai pendidikan, pastinya akan mudah untuk mendapatkan pekerjaan tersebut dan pekerjaan yang dilakukan juga akan lebih berkualitas.
Pendidikan yang dimaksud tentunya bukan hanya pendidikan yang bersifat materi pengetahuan semata, melainkan juga pendidikan moral. Moral yang bagus akan memperkuat seseorang untuk tidak melakukan perbuatan yang bertentangan dengan moral itu sendiri. Sehingga akan mengurangi jumlah tindakan korupsi dikalangan pejabat-pejabat tingkat bawah presiden. Berkurangnya jumlah korpusi berarti berkurangnya uang negara yang hilang. Dengan begitu, akan semakin banyak anggaran dana yang tersedia untuk masalah-masalah lainnya seperti untuk pembangunan, kesehatan, dan yang lainnya. Dari hal tersebut bukan tidak mungkin kesejahteraan dengan sendirinya tercipta.
Dari hal di atas, terbukti bahwa segala permasalahan yang timbul berawal dari kurangnya pendidikan. Jadi, seandainya saya jadi presiden yang paling saya utamakan adalah pendidikan yang dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia dari jenjang yang paling rendah sampai ke jenjang yang paling tinggi.